Fenomena Alam di Luar Atmosfer Bumi

Ilmu ini secara pokok mempelajari berbagai sisi dari benda-benda langit seperti asal usul, sifat fisika/kimia, meteorologi, dan gerak dan bagaimana pengetahuan akan benda-benda tersebut menjelaskan pembentukan dan perkembangan alam semesta.

Pembentukan dan Perkembangan Alam Semesta

Astronomi sebagai ilmu adalah salah satu yang tertua, sebagaimana diketahui dari artifak-artifak astronomis yang berasal dari era prasejarah; misalnya monumen-monumen dari Mesir dan Nubia, atau Stonehenge yang berasal dari Britania. Orang-orang dari peradaban-peradaban awal semacam Babilonia, Yunani, Tiongkok, India, dan Maya juga didapati telah melakukan pengamatan yang metodologis atas langit malam. Akan tetapi meskipun memiliki sejarah yang panjang, astronomi baru dapat berkembang menjadi cabang ilmu pengetahuan modern melalui penemuan teleskop.

Astronomi Observasional

Astronom-astronom amatir telah dan terus berperan penting dalam banyak penemuan-penemuan astronomis, menjadikan astronomi salah satu dari hanya sedikit ilmu pengetahuan di mana tenaga amatir masih memegang peran aktif, terutama pada penemuan dan pengamatan fenomena-fenomena sementara.

Kamis, 04 Mei 2017

Rapor Dapodik 2017

Cara Mengisi Nilai Rapor, US dan USBN di Dapodik 2017 versi b
Oleh: Yunus Adiantor

Mengisi nilai Rapor dan nilai US/USBN ke dalam aplikasi dapodik 2017b merupakan tugas bersama antara operator sekolah dengan guru mata pelajaran. Operator sekolah mertugas akun guru matapelajaran, memilih mata pelajaran evaluasi dan nomor urutnya, sementara guru mata pelajaran memiliki tugas untuk mengisi nilai kedalam aplikasi dapodik, baik itu nilai rapot, US maupun USBN, guru juga bertanggungjawab secara penuh terhadap kelengkapan dan kebenaran nilai lalu kemudian melakukan penguncian data nilai yang telah di entri.

Cara Input Nilai Raport
Secara tupoksi memang guru memiliki tugas yang lebih banyak dalam penginputan nilai ini, namun tanpa di bantu oleh operator sekolah tetntu saja banyak guru yang akan mengalami kesulita dalam melaksanakan tupoksinya ini. Bahkan tidak menutup kemungkinan jika tidak di dampingi oleh operator sekolah bisa jadi nanti justru salah entri, jika itu yang terjadi akhirnya operator sekolah harus memperbaikinya karena jika salah entri bukan tidak mungkin justru nanti akan sulit di singkronkan.

Biarpun dalam penginputan nilai ini melibatkan guru dan operator sekolah, namun peran kepala sekolah juga tidak kalah penting. Hal ini tidak lain untuk memastikan semua melaksanakan tupoksinya secara maksimal, jika operator sekolah yang mengentri tentu KS dapat membuat kebijakan yang menguntungkan kedua belah pihak. Jangan sampai pada kenyataan semua dilaksanakan oleh operator sekolah tanpa diperhatikan jam kerjanya.

Untuk dapat menginput nilai pada aplikasi dapodik versi 2017b ini, maka siapkan panduannya yang dapat diunduh langsung ke web dapodikdasmen, jika mengalami kesulitan ikuti tutorial berikut ini;

A. Cara Install Aplikasi Dapodik Versi 2017b

Tepat sehari dirilis namun banyak sekali operator sekolah yang mengeluh dengan gagalnya proses instalasi dapodik 2017b, akibatnya menu entri nilai tidak muncul. Untuk menginstalnya sebenarnya cukup mudah yaitu manual menggunakan patch versi 2017b, tempatkan prefill rapot pada folder prefill_dapodik  letaknya di C:\prefill_dapodik kemudian konfirmasi data prefill nilai melalui fitur konfirmasi prefill nilai di menu pengaturan dengan memasukkan kode registrasi sekolah beserta user name dan password dapodik. Selesai?? Ternyata banyak yang gagal.

Kemungkinan yang sering terjadi adalah aplikasi dapodik pada laptor atau PC sesungguhnya sudah tidak berjalan dengan baik 100%, baik itu karena malware, virus ataupun permasalahan teknis lainnya. Karenanya sebelum menginstal nilai rapor kedalam dapodik pastikan dapodik tidak eror terlebih dahulu.

Untuk memastikan dapodik dalam keadaan prima maka sebaiknya lakukan intal ulang dapodik sengan fresh instaler dapodik 2017 lalu perbaharui ke versi 2017a dan update lagi ke versi 2017b. Setelah dapodik sudah pada versi terbaru, tempatkan prefill dapodik terbaru dan prefill nilai raport di folder prefiil dapodik di drive C. Lakukan registrasi dapodik seperti biasa lalu login ke aplikasi dapodik maka menu entri nilai telah muncul pada tempatnya. selanjutnya lakukan konfig prefill nilai rapot pada menu pengaturan, isikan user, pasword dan kode registrasi sekolah.

B. Cara Membuat Akun PTK/Guru

Akun Guru menjadi sangat penting jika operator sekolah ingin melibatkan semua guru mata pelajaran untuk menginput secara mandiri. Karenanya setiap guru dapat kita buatkan akun untuk login ke dapodik sebagai guru. Caranya cukup mudah, ikuti langkahnya berikut ini.
1.       Pilih nama salah satu guru pada menu gtk
2.       Pilih menu penugasan, maka akan tampil sub menu penugasan ptk
3.       Pilih menu buat / ubah akun ptk pada daftar menu di bagian bawah dan akan tampil sub menu baru dengan judul akun ptk dengan kuncian pada user name ptk, email yang menjadi username ptk adalah email yang di entri pada data rinci ptk dan pastikan email ini masih aktif.
4.       Isikan pasword, pasword ini sebaiknya di buat sendiri oleh ptk agar mudah diingat oleh mereka
5.       Terakgir tekan tombol simpan, akun ptk telah dibuat dan siap digunakan. Lakukan perilaku yang sama terhadap guru-guru yang lainnya.

C. Cara Membuat Mata Pelajaran pada Raport Siswa

Sebelum meminta guru menginput nilai, tentu operator sekolah harus menyiapkan terlebih dahulu mapel evaluasi nya. Untuk itu, lakukan hal berikut ini.
1.       Pilih fitur raport pada menu nilai, maka akan muncul tabel mata evaluasi raport.
2.       Pilih tahun pelajaran dan semester yang akan di inputkan (Prioritas input nilai adalah semester ganjil tahun ajaran 2016/2017)
3.       Pilih kelas dan rombel yang akan di buat lalu tekan tombol Tambah maka akan muncul menu tambah mata evaluasi.
4.       Pilih mata pelajaran evaluasi, selanjutnya isikan nomor urutnya pada bagian bawah. Untuk nomor urut sesuaikan saja dengan nomor urut sesuai struktur kurikulum atau sesuai rapot siswa.
5.       Tekan tombol simpan dan tutup, selanjutnya nama mata pelajaran akan tersimpan dan tampil pada fitur raport.
6.       Langkan selanjutnya pilih fitur US/USBN
7.       Pilih kelas dan rombel yang akan dibuat mata pelajarannya seperti cara membuat mata pelajaran pada fitur raport di atas, hanya saja pada menu ini tidak ada pilihan semester.

Lakukan hal yang sama untuk mata pelajaran-mata pelajaran yang lainnya. Untuk mengaktifkan menu input nilai cukup tekan 2 kali pada salah satu mata pelajaran yang telah dibuat tadi. Ingat, operator sekolah tidak berwenang merubah daftar nilai, cukup melihat dan mengunduk rekapitulasi nilai.

Sampai tahap ini tugas operator sekolah telah selesai, kemudian akan bekerja lagi ketika data telah dientri yaitu melakukan singkronisasi dapodik. Disarankan untuk melakukan singkronisasi secara bertahap tanpa menunggu nilai selesai diinput seluruhnya, hal ini dilakukan guna mengatisipasi kesulitan singkronisasi.

D. Memasukkan Nilai Raport dan US / USBN

Seperti penjelasan di atas, bahwasannya input nilai ini tupoksinya guru mata pelajaran. Maka persilakan guru mata pelajaran untuk login ke dapodik menggunakan akun ptk masing-masing yang telah dibuat oleh operator sekolah. Setelah berhasil masuk ke dasboard ptk, maka input nilai siap dilakukan.
1.       Pilih menu nilai pada sebelah kiri menu beranda ptk, selanjutnya klik fitur raport
2.       Pilih semester yang akan di isi beserta kelas dan rombelnya maka akan tampil daftar mata pelajarannya
3.       Pilih salah satu mata pelajaran dengan mengklik 2 kali sehingga data siswa akan aktif pada kolom sebelah kanan, pada kolom inilah guru melakukan input nilai. Input nilai pada kolam yang telah disediakan lalutekan tombol simpan.
Lakukan hal yang pada fitur input nilai US/USBN. Perbedaan mendasar pada menu US/USBN adalah tanpa memilih semester, jadi langsung memilih kelas dan rombelnya lalu akan mucul daftar mata pelajaran yang akan diisi nilainya.

E. Cara Menginput Nilai Rapot Secara Bersamaan

Untuk menginput nilai secara bersamaan dan diwaktu yang sama (biar cepat selesai) maka setelah semua akun ptk sudah dibuat silakan hubungkan laptop ops yang telah terinstal dapodik 2017b pada jaringan wifi atau local area network (LAN) yang tersedia di sekolah. Hubungkan juga laptop ptk ke jaringan yang sama sebagai client.

Buatlah koneksi adhoc dari laptop/PC yang terinstall aplikasi Dapodik dan E-Raport, US/USBN. Pengisian data pada aplikasi E-Raport dapat menggunakan laptop/PC server “milik ops yang terinstal dapodik” yang terkoneksi dengan jaringan/internet. Penggunaan internet yang sama antara laptop/PC server dengan client “laptop PTK yang tidak terinstal dapodik”, sehingga dapat mengakses aplikasi dapodik tanpa harus menginstallnya. Caranya sebagai berikut;

1.       Pastikan jaringan/internet yang digunakan adalah jaringan/internet yang sama antara laptop/PC server dan client. Koneksi ini dapat menggunakan Wifi Router, maupun AP (Access Point) Router dari smartphone pengguna.
2.       Cek IP yang pada laptop/PC server melaui CMD: Klik Start - search -  lalu ketikkan CMD. Lalu akan muncul jendela terminal windows lalu ketikan “ipconfig” dan tekan Enter lalu akan muncul Windows IP Configuration cari dan catat IPv4 Address yang tertera pada jendela CMD misalnya 192.168.43.175
3.       Cara lain mengecek IP server yaitu pada network connections, sambungkan laptop ke wifi, setelah tersambung klink kanan wifi tersebut lalu open network and sharing center selanjutnya klik wifi id nya dan pilih details.

Network Properties
4.       Ketik alamat IP (IPv4 address) yang sudah didapat pada laptop/PC server pada web browser laptop/PC client dengan menambahkan port 5774 misal 192.168.43.195:5774
5.       Silahkan login dengan akun PTK yang telah dibuat di login ops
6.       Jangan lupa untuk mematikan Firewall

Jika sudah terhubung pada masing-masing laptop ptk silakan masuk sebagai ptk dengan mengisi user dan password ptk masing-masing yang telah dibuat. Dengan demikian penginputan nilai ini dapat dikerjakan sesuai dengan tupoksinya dan dapat terselesaikan dengan lebih cepat.
Data yang sudah benar dan lengkap dapat dilakukan penguncian, harap diperhatikan bahwa data yang telak dikunci tidak dapat diubah kembali. Maka hati-hati melakukan penguncian data tersebut.
F. Kumpulan Tips

Pertama, Untuk meninput nilai raport pastikan login menggunakan akun PTK, karena akun ops bukan untuk mengisi nilai tapi untuk memantai pengisian oleh ptk. pada akun ptk lah nilai dimasukkan dan dikunci.

Kedua
, bagi rekan rekan ops yang juga berperan sebagau guru mata pelajaran dan mengalami kesulitan login sebagai ptk dikarenakan emai dapodik sama dengan email ptk maka untuk dapat login sebagai ptk harus merubah email pada data rinci ptk, email inilah yang nantinya akan digunakan sebagai user akun ptk. caranya cukup edit email ptk pada menu edit data ptk, pastikan email ini bukan email yang sama dengan email dapodik. lalu simpan dan buat akun ptk pada penugasan seperti penjelasan pembuatan akun prk di atas.

Demikian cara input nilai raport, nilai us dan nilai usbn pada aplikasi dapodik 2017b. Operator sekolah dan guru sebaiknya bekerjasama dalam penginputan nilai ini, sehingga kerjasama ini mampu mewujudkan data yang benar, valid dan berkualitas. Semoga bermanfaat.


Senin, 01 Mei 2017

Teacher Day's 2017

PERAN ORANGTUA, SEKOLAH DAN GURU DALAM PENDIDIKAN
Oleh: Yunus Adiantor
Peran Orangtua

PENDIDIKAN merupakan hal terbesar yang selalu diutamakan oleh para orang tua. Saat ini masyarakat semakin menyadari pentingnya memberikan pendidikan yang terbaik kepada anak-anak mereka sejak dini. Untuk itu orang tua memegang peranan yang sangat penting dalam membimbing dan mendampingi anak dalam kehidupan keseharian anak. Sudah merupakan kewajiban para orang tua untuk menciptakan lingkungan yang kondusif sehingga dapat memancing keluar potensi anak, kecerdasan dan rasa percaya diri. Dan tidak lupa memahami tahap perkembangan anak serta kebutuhan pengembangan potensi kecerdasan dari setiap tahap.
Ada banyak cara untuk memberikan pendidikan kepada anak baik formal maupun nonformal. Adapun pendidikan formal tidak sebatas dengan memberikan pengetahuan dan keahlian kepada anak-anak mereka di sekolah. Selain itu pendidikan nonformal menanamkan tata nilai yang serba luhur atau ahlak mulia, norma-norma, cita-cita, tingkah laku dan aspirasi dengan bimbingan orang tua di rumah.
Sekolah sebagai salah satu sarana pendidikan formal memerlukan banyak hal yang mendukung yaitu antara lain kepentingan dan kualitas yang baik dari kepala sekolah dan guru, peran aktif dinas pendidikan atau pengawas sekolah, peran aktif orangtua dan peran aktif masyarakat sekitar sekolah. Akan tetapi orang tua juga tidak dapat menyerahkan sepenuhnya pendidikan anak kepada sekolah. Pendidikan anak dimulai dari pendidikan orang tua di rumah dan orang tua yang mempunyai tanggung jawab utama terhadap masa depan anak-anak mereka, sekolah hanya merupakan lembaga yang membantu proses tersebut. Sehingga peran aktif dari orang tua sangat diperlukan bagi keberhasilan anak-anak di sekolah.
Ada beberapa cara dalam meningkatkan peran orang tua terhadap pendidikan anak-anak mereka.
Pertama, dengan mengontrol waktu belajar dan cara belajar anak. Anak-anak diajarkan untuk belajar secara rutin, tidak hanya belajar saat mendapat pekerjaan rumah dari sekolah atau akan menghadapi ulangan. Setiap hari anak-anak diajarkan untuk mengulang pelajaran yang diberikan oleh guru pada hari itu. Dan diberikan pengertian kapan anak-anak mempunyai waktu untuk bermain.
Kedua, memantau perkembangan kemampuan akademik anak. Orang tua diminta untuk memeriksa nilai-nilai ulangan dan tugas anak mereka.
Ketiga, memantau perkembangan kepribadian yang mencakup sikap, moral dan tingkah laku anak-anak. Hal ini dapat dilakukan orang tua dengan berkomunikasi dengan wali kelas untuk mengetahui perkembangan anak di sekolah.
Keempat, memantau efektifitas jam belajar di sekolah. Orang tua dapat menanyakan aktifitas yang dilakukan anak mereka selama berada di sekolah. Dan tugas-tugas apa saja yang diberikan oleh guru mereka. Kebanyakan siswa tingkat SMP dan SMA tidak melaporkan adanya kelas-kelas kosong dimana guru mereka berhalangan hadir. Sehingga pembelajaran yang ideal di sekolah tidak terjadi dan menjadi tidak efektif.
Selain semua hal tersebut di atas ada beberapa hal lain perlu diperhatikan yaitu membantu anak mengenali dirinya (kekuatan dan kelemahannya), membantu anak mengembangkan potensi sesuai bakat dan minatnya, membantu meletakkan pondasi yang kokoh untuk keberhasilan hidup anak dan membantu anak merancang hidupnya.
Pada banyak kasus, orang tua sering memaksakan kehendak mereka terhadap anak-anak mereka tanpa mengindahkan pikiran dan suara hati anak. Orang tua merasa paling tahu apa yang terbaik untuk anak-anak mereka. Hal ini sering dilakukan oleh orang tua yang berusaha mewujudkan impian mereka, yang tidak dapat mereka raih saat mereka masih muda, melalui anak mereka. Kejadian seperti ini tidak seharusnya terjadi jika orang tua menyadari potensi dan bakat yang dimiliki oleh anak mereka. Serta memberikan dukungan moril dan sarana untuk membantu anak mereka mengembangkan potensi dan bakat yang ada.
Kesalahan-kesalahan yang dilakukan oleh orang tua dan harus dihindari dalam mendidik anak mereka, antara lain menumbuhkan rasa takut dan minder pada anak, mendidik anak menjadi sombong terhadap orang lain, membiasakan anak hidup berfoya-foya, selalu memenuhi permintaan anak, terutama ketika anak sedang menangis, terlalu keras dan kaku dalam menghadapi anak, terlalu pelit terhadap anak (melebihi batas kewajaran), tidak mengasihi dan menyayangi mereka sehingga mereka mencari kasih sayang di luar rumah, orang tua hanya memperhatikan kebutuhan jasmaninya saja, orang tua terlalu berprasangka baik kepada anak-anak mereka.
Untuk itu sudah menjadi kewajiban orang tua untuk juga belajar dan terus menerus mencari ilmu, terutama yang berkaitan dengan pendidikan anak. Agar terhindar dari kesalahan dalam mendidik anak yang dapat berakibat buruk bagi masa depan anak-anak. Orang tua harus lebih memperhatikan anak-anak mereka, melihat potensi dan bakat yang ada di diri anak-anak mereka, memberikan sarana dan prasarana untuk mendukung proses pembelajaran mereka di sekolah. Para orang tua diharapkan dapat melakukan semua itu dengan niat yang tulus untuk menciptakan generasi yang mempunyai moral yang luhur dan wawasan yang tinggi serta semangat pantang menyerah
Melibatkan Diri dalam Kehidupan Anak

PADA umumnya orangtua akan lebih memerhatikan perkembangan dan kebutuhan rohani anak ketika ia masih kecil saja. Pada saat ia mulai meginjak remaja, biasanya perhatian orangtua semakin memudar. Hal itu terjadi mungkin karena mereka menganggap anak sudah dapat mandiri dan sudah tidak terlalu banyak lagi membutuhkan perhatian atau bantuan orangtua.
Anggapan orangtua seperti di atas itu adalah tidak benar. Anak remaja justru sangat membutuhkan dukungan, bimbingan, kehadiran, dan perhatian orangtua. Dikala anak mendapatkan kendala dalam hidupnya tentu akan sangat baik bila ia dapat mencurahkan dan mendapatkan masukkan, saran, dan nasehat dari orangtuanya sendiri ketimbang dari teman-temannya.
Jika orangtua selalu memberikan perhatian secara aktif. Selalu berusaha melibatkan diri dalam hidup anak, misalnya mendengarkan apa yang ingin ia bicarakan, memotivasi kegiatan sekolahnya, dan membantu anak ketika ia sedang mendapatkan masalah dalam hidupnya. Maka, ketika ia mengetahui hal ini di masa depan nanti, ia akan siap pula memberikan yang terbaik kepada orangtuanya. Ia akan siap mendampingi dan memerhatikan orangtua seperti halnya orangtua telah melakukan semua itu kepadanya.
Apabila orangtua mampu menunjukkan kepada anak betapa orangtua sangat mencintai dan menyayanginya, dengan selalu mengekspresikan perhatian secara mendetail terhadap kehidupan anak sejak ia masih kecil, maka hal ini akan menciptakan suatu kebiasaan intim seumur hidup yang memberikan manfaat bagi orangtua (Laura M. Ramirez, 2006).
Kunci

Anak akan mampu megingat segala kejadian yang pernah ia alami dalam hidupnya. Termasuk perlakuan orangtua kepadanya. Oleh karena itu, walaupun dalam hal yang kita anggap sepele, tetapi penting bagi orangtua menciptakan tindakan yang mencerminkan rasa cinta dan kasih sayang yang tulus itu kepada anak. Misalnya, menghadiri kegiatan ektrakurikuler anak (karate, kursus musik), mendampingi anak melakukan hobinya (berenang, membantu memilihkan buku bacaan), dan bahkan merawat anak ketika ia sedang sakit. Perlakuan orangtua seperti itu besar kemungkinan akan terbawa oleh anak sampai ia dewasa atau tua nanti. Ikatan batin, kebiasaan yang penuh dengan kehangatan, dan persahabatan yang ‘melebihi segalanya’ ini akan dibawanya kembali oleh anak kepada orangtua. Segala tindakan dan ucapan baik orangtua yang dulu pernah mereka tanam, cepat atau lambat mereka akan merasakan hasilnya. Di masa tua nanti, orangtua maupun anak akan hidup dalam jalinan keluarga yang penuh dengan sikap saling memberi cinta.
Orangtua dan Sekolah

HARAPAN terbesar orang tua adalah ingin memiliki anak yang soleh, sopan, pandai bergaul, pintar dan sukses , tetapi harapan besar ini jangan sampai menjadi tinggal harapan saja. Bagaimana orang tua untuk mewujudkan harapan tersebut, itulah yang paling penting.Kedudukan dan fungsi suatu keluarga dalam kehidupan manusia sangatlah penting dan fundamental, keluarga pada hakekatnya merupakan wadah pembentukan masing-masing anggotanya, terutama anak-anak yang masih berada dalam bimbingan tanggung jawab orang tuanya.
Perkembangan anak pada umumnya meliputi keadaan fisik, emosional sosial dan intelektual. Bila kesemuanya berjalan secara baik maka dapat dikatakan bahwa anak tersebut dalam keadaan sehat jiwanya. Dalam perkembangan jiwa terdapat periodeperiode kritis yang berarti bahwa bila periode-periode ini tidak dapat dilalui dengan baik, maka akan timbul gejala-gejala yang menunjukan misalnya keterlambatan, ketegangan, kesulitan penyesuaian diri dan kepribadian yang terganggu. Lebih jauh lagi bahkan tugas sebagai makhluk sosial untuk mengadakan hubungan antar manusia yang memuaskan baik untuk diri sendiri maupun untuk orang di lingkungannya akan gagal sama sekali.
Peran orang tua dalam hal pendidikan anak sudah seharusnya berada pada urutan pertama, para orang tualah yang paling mengerti benar akan sifat-sifat baik dan buruk anak-anaknya, apa saja yang mereka sukai dan apa saja yang mereka tidak sukai. Para orang tua adalah yang pertama kali tahu bagaimana perubahan dan perkembangan karakter dan kepribadian anak-anaknya, hal-hal apa saja yang membuat anaknya malu dan hal-hal apa saja yang membuat anaknya takut. Para orang tualah yang nantinya akan menjadikan anak-anak mereka seorang yang memiliki kepribadian baik ataukah buruk.
            Anak-anak pada masa peralihan lebih banyak membutuhkan perhatian dan kasih sayang, maka para orang tua tidak dapat menyerahkan kepercayaan seluruhnya kepada guru di sekolah, artinya orang tua harus banyak berkomunikasi dengan gurunya di sekolah begitu juga sebaliknya, hal penting dalam pendidikan adalah mendidik jiwa anak. Jiwa yang masih rapuh dan labil, kurangnya perhatian dan kasih sayang orang tua dapat mengakibatkan pengaruh lebih buruk lagi bagi jiwa anak. Banyaknya tindakan kriminal yang dilakukan generasi muda saat ini tidak terlepas dari kelengahan bahkan ketidakpedulian para orang tua dalam mendidik anakanaknya.
            Orang tua dan sekolah merupakan dua unsur yang saling berkaitan dan memiliki keterkaitan yang kuat satu sama lain. Terlepas dari beragamnya asumsi masyarakat, ungkapan “buah tak akan pernah jauh jatuh dari pohonnya” adalah sebuah gambaran bahwa betapa kuatnya pengaruh orang tua terhadap perkembangan anaknya.
Supaya orang tua dan sekolah tidak salah dalam mendidik anak, oleh karena itu harus terjalin kerjasama yang baik di antara kedua belah pihak. Orang tua mendidik anaknya di rumah, dan di sekolah untuk mendidik anak diserahkan kepada pihak sekolah atau guru, agar berjalan dengan baik kerja sama di antara orang tua dan sekolah maka harus ada dalam suatu rel yang sama supaya bisa seiring seirama dalam memperlakukan anak, baik di rumah ataupun di sekolah, sesuai dengan kesepahaman yang telah disepakati oleh kedua belah pihak dalam memperlakukan anak.
Kalau saja dalam mendidik anak berdasarkan kemauan salah satu pihak saja misalnya pihak keluarga saja taupun pihak sekolah saja yang mendidik anak, hal ini berdasarkan beberapa pengalaman tidak akan berjalan dengan baik atau dengan kata lain usaha yang dilakukan oleh orang tua atau sekolah akan mentah lagi-mentah lagi karena ada dua rel yang harus dilalui oleh anak dan akibatnya si anak menjadi pusing mana yang harus diturut, bahkan lebih jauhnya lagi dikhawatirkan akan membentuk anak berkarakter ganda.
Memang pada kenyataannya tidak mudah untuk melaksanakan kesepahaman tersebut, tetapi kalau kita berlandaskan karena rasa cinta kita kepada anak tentunya apapun akan kita lakukan, karena rasa cinta dapat mengubah pahit menjadi manis, debu beralih emas, keruh menjadi bening, sakit menjadi sembuh, penjara menjadi telaga, derita menjadi nikmat dan kemarahan menjadi rahmat. Kalau hal ini sudah dimiliki oleh kedua belah pihak, hal ini merupakan modal besar dalam mendidik anak. Setiap kejadian yang terjadi, baik di rumah ataupun di sekolah hendaklah dicatat dengan baik oleh kedua belah pihak sehingga ketika ada hal yang janggal pada anak, hal ini bisa dijadikan bahan untuk mengevaluasi sejauhmana perubahan-perubahan yang dialami oleh anak, baik sifat yang jeleknya ataupun sifat yang bagusnya, sehingga di dalam penentuan langkah berikutnya bisa berkaca dari catatn-catatan yang telah dibuat oleh kedua belah pihak.
Setiap ada sesuatu hal yang dirasakan janggal pada diri anak baik di rumah ataupun di sekolah, baik orang tua ataupun guru harus sesegera mungkin untuk menanganinya dengan cara saling menginformasikan di antara orang tua dan guru, mungkin lebih lanjutnya mendiskusikannya supaya bisa lebih cepat tertangani masalah yang dihadapai oleh anak dan tidak berlarut-larut. Oleh karena itu seperti apa yang tertulis di atas bahwa orang tua dan sekolah merupakan satu kesatuan yang utuh di dalam mendidik anak, agar apa yang dicita-citakan oleh orang tua atau sekolah dapat tercapai, maka harus ada kekonsistenan dari kedua belah pihak dalam melaksanakan program-program yang telah disepakati oleh kedua belah pihak.
 Peran Guru dalam Membangkitkan Motivasi

PEMBELAJARAN efektif, bukan membuat Anda pusing, akan tetapi bagaimana tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan mudah dan menyenangkan (M. Sobry Sutikno).
Motivasi berpangkal dari kata motif yang dapat diartikan sebagai daya penggerak yang ada di dalam diri seseorang untuk melakukan aktivitas-aktivitas tertentu demi tercapainya suatu tujuan. Bahkan motif dapat diartikan sebagai suatu kondisi intern (kesiapsiagaan).
Menurut Mc. Donald, motivasi adalah perubahan energi dalam diri seseorang yang ditandai dengan munculnya “feeling” dan di dahului dengan tanggapan terhadap adanya tujuan. Dari pengertian yang dikemukakan oleh Mc. Donald ini mengandung tiga elemen atau ciri pokok dalam motivasi itu, yakni motivasi itu mengawalinya terjadinya perubahan energi, ditandai dengan adanya feeling, dan dirangsang karena adanya tujuan.
Namun pada intinya bahwa motivasi merupakan kondisi psikologis yang mendorong seseorang untuk melakukan sesuatu. Dalam kegiatan belajar, motivasi dapat dikatakan sebagai keseluruhan daya penggerak di dalam diri siswa yang menimbulkan, menjamin kelangsungan dan memberikan arah kegiatan belajar, sehingga diharapkan tujuan dapat tercapai. Dalam kegiatan belajar, motivasi sangat diperlukan, sebab seseorang yang tidak mempunyai motivasi dalam belajar, tidak akan mungkin melakukan aktivitas belajar.
Motivasi ada dua, yaitu motivasi intrinsik dan motivasi ektrinsik.
1.       Motivasi Intrinsik adalah jenis motivasi yang timbul dari dalam diri individu sendiri tanpa ada paksaan dorongan orang lain, tetapi atas dasar kemauan sendiri.
2.       Motivasi Ekstrinsikadalah jenis motivasi yang timbul sebagai akibat pengaruh dari luar individu, apakah karena adanya ajakan, suruhan, atau paksaan dari orang lain sehingga dengan keadaan demikian siswa mau melakukan sesuatu atau belajar.
Bagi siswa yang selalu memperhatikan materi pelajaran yang diberikan, bukanlah masalah bagi guru. Karena di dalam diri siswa tersebut ada motivasi, yaitu motivasi intrinsik. Siswa yang demikian biasanya dengan kesadaran sendiri memperhatikan penjelasan guru. Rasa ingin tahunya lebih banyak terhadap materi pelajaran yang diberikan. Berbagai gangguan yang ada disekitarnya, kurang dapat mempengaruhinya agar memecahkan perhatiannya.
Lain halnya bagi siswa yang tidak ada motivasi di dalam dirinya, maka motivasi ekstrinsik yang merupakan dorongan dari luar dirinya mutlak diperlukan. Di sini tugas guru adalah membangkitkan motivasi peserta didik sehingga ia mau melakukan belajar.
Ada beberapa strategi yang bisa digunakan oleh guru untuk menumbuhkan motivasi belajar siswa, sebagai berikut:
1.       Menjelaskan tujuan belajar ke peserta didik.
Pada permulaan belajar mengajar seharusnya terlebih dahulu seorang guru menjelaskan mengenai Tujuan Instruksional Khusus yang akan dicapainya kepada siwa. Makin jelas tujuan maka makin besar pula motivasi dalam belajar.
2.       Hadiah
Berikan hadiah untuk siswa yang berprestasi. Hal ini akan memacu semangat mereka untuk bisa belajar lebih giat lagi. Di samping itu, siswa yang belum berprestasi akan termotivasi untuk bisa mengejar siswa yang berprestasi.
3.       Saingan atau kompetisi
Guru berusaha mengadakan persaingan di antara siswanya untuk meningkatkan prestasi belajarnya, berusaha memperbaiki hasil prestasi yang telah dicapai sebelumnya.
4.        Pujian
Sudah sepantasnya siswa yang berprestasi untuk diberikan penghargaan atau pujian. Tentunya pujian yang bersifat membangun.
5.       Hukuman
Hukuman diberikan kepada siswa yang berbuat kesalahan saat proses pembelajaran. Hukuman ini diberikan dengan harapan agar siswa tersebut mau merubah diri dan berusaha memacu motivasi belajarnya.
6.       Membangkitkan dorongan kepada anak didik untuk belajar
Strateginya adalah dengan memberikan perhatian maksimal ke peserta didik.
7.       Membentuk kebiasaan belajar yang baik
8.       Membantu kesulitan belajar anak didik secara individual maupun kelompok
9.       Menggunakan metode yang bervariasi, dan
10.   Menggunakan media yang baik dan sesuai dengan tujuan pembelajaran
Dengan melihat situasi dan kondisi saat proses pembelajaran berlangsung, seorang guru boleh memilih item yang cocok digunakan. Karena bagaimanapun jika peserta didik berkurang bahkan hilang motivasinya dalam belajar, maka tujuan pendidikan sulit akan tercapai. Peran guru di zaman sekarang memang dituntut untuk selalu siaga memacu siswa agar tidak ketinggalan selangkahpun. Ya, begitulah guru yang sudah dinobatkan sebagai orang yang bertangan dingin, berhati lapang, siap untuk mengabdi untuk anak-anak bangsa, di mana dan kapan pun. SEMOGA!